Sistem Pendukung Keputusan Penerima Dana Bantuan Pembangunan Rumah Tidak Layak Huni Di Kelurahan Bulu Lor Menggunakan Metode Multi Attributive Border Approximation Area Comparison (MABAC)
Kata Kunci:
MABAC, Sistem Pendukung Keputusan, Dana Bantuan, Rumah Tidak Layak HuniAbstrak
Dalam upaya meningkatkan kualitas hidup masyarakat, banyak rumah di perkotaan yang masih tergolong tidak layak huni dan membutuhkan bantuan pembangunan. Masalah Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) tetap menjadi perhatian serius di Indonesia. Untuk mengatasinya, pemerintah menyelenggarakan program bantuan RTLH. Namun, proses seleksi penerima bantuan yang dilakukan secara manual dan kurang terstruktur sering menghasilkan keputusan yang kurang optimal. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan Sistem Pendukung Keputusan (SPK) yang memfasilitasi proses pemilihan penerima bantuan pembangunan RTLH di Kelurahan Bulu Lor. Metode Multi-Attributive Border Approximation Area Comparison (MABAC) diterapkan sebagai kerangka utama dalam SPK ini, karena kemampuannya mengelola preferensi dan kriteria multiatribut yang kompleks dan tidak pasti. SPK ini mengintegrasikan MABAC untuk mempermudah penilaian dan peringkat calon penerima bantuan berdasarkan kriteria yang telah ditentukan. Data yang digunakan meliputi kondisi rumah, status sosial ekonomi, dan data kependudukan calon penerima RTLH. Data tersebut diolah menggunakan MABAC untuk menghasilkan nilai preferensi dan peringkat. Hasil peringkat ini kemudian menjadi acuan dalam menentukan penerima bantuan RTLH. Penelitian ini diharapkan dapat memberikan kontribusi yang berarti dalam meningkatkan efisiensi dan efektivitas program bantuan pembangunan RTLH di Kelurahan Bulu Lor.
Unduhan
Unduhan
Diterbitkan
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2024 Dika Salma Laili, Saifur Rohman Cholil (Penulis)
Artikel ini berlisensi Creative Commons Attribution 4.0 International License.